Transfer uang merupakan hal yang sudah sangat lumrah bagi hampir seluruh orang. Transaksi pengiriman uang sudah menjadi kegiatan sehari-hari yang biasa dilakukan oleh masyarakat di seluruh penjuru dunia. Ditambah dengan semakin berkembangnya kegiatan belanja online, dimana pembayarannya dilakukan dengan cara mentransfer uang. Proses transfer uang ini bukan hanya meliputi transfer uang ke rekening yang ada di dalam negeri saja, melainkan juga transfer uang ke luar negeri.
Walaupun sudah banyak penyedia jasa pengiriman uang ke luar negeri atau yang biasa disebut remittance, namun ternyata masih banyak masyarakat yang belum mengetahui cara mengirim uang ke luar negeri, lho! Terlebih lagi soal keamanan bertransaksinya, pastinya juga masih banyak yang belum aware akan hal ini.
Nah, buat kamu yang ingin melakukan transfer uang ke luar negeri, simak beberapa hal berikut agar paham cara mengirimkan uang ke luar negeri dengan aman.
Teliti alam penulisan nominal transfer dan data penerima
Hal pertama yang harus diperhatikan ketika akan mengirimkan uang adalah harus teliti dalam menuliskan jumlah nominal dan data-data pihak penerima. Hal ini sangatlah penting mengingat proses pengiriman ke luar negeri ini dilakukan melalui berbagai pihak dengan berbagai prosedur. Dengan demikian akan sangat fatal kalau sampai salah dalam menuliskan nominal atau data penerima tersebut.
Proses tindak lanjut atas kesalahan tersebut seperti proses pembatalan transaksi dan pengembalian uang atau revisi nominal transfer bisa memakan waktu yang cukup lama dan bahkan bisa membutuhkan biaya tambahan yang tidak sedikit, lho. Jadi pastikan kembali untuk teliti dalam penulisan nominal transfer dan data penerima ya!
Pilih jasa remittance yang terpercaya dan kredibel
Berikutnya adalah pemilihan jasa remittance atau penyedia jasa transfer ke luar negeri. Penyedia jasa remittance merupakan salah satu kunci kelancaran dalam mengirim uang ke luar negeri. Pilihlah jasa remittance yang terpercaya, memiliki reputasi dan kredibilitas tinggi serta telah terdaftar resmi.
Jika kita melakukan transaksi pengiriman uang ke luar negeri dengan menggunakan jasa remittance yang nggak terdaftar dan belum memiliki izin, transaksi kita dapat digolongkan sebagai transaksi money laundering. Hal ini tentu saja akan menimbulkan masalah hukum yang serius dan pastinya tidak diinginkan oleh siapapun kan?
Berikut adalah beberapa jasa remittance yang telah memiliki reputasi tinggi dan dianggap kredibel yang dapat kamu gunakan untuk mengirim uang ke luar negeri:
- Western Union
- PT Pos Indonesia
- MoneyGram
- Paypal
- Bank to Bank
Perhatikan Kurs Valuta Asing
Hal berikutnya yang perlu diIngat adalah uang yang kamu kirim ke luar negeri akan ditranslasikan sesuai kurs mata uang asing yang bersangkutan. Oleh sebab itu, sebelum mengirim uang ke luar negeri, ada baiknya untuk mencari tahu terlebih dulu nilai tukar mata uang asing agar nggak salah dalam melakukan perhitungan transfer.
Nah, itu lah tadi beberapa hal dasar yang sangat penting untuk kamu ketahui dan perhatikan untuk mengirimkan uang secara aman dan nyaman. Jadi, kira-kira setelah ini kamu mau kirim uang kemana nih?