Tips Investasi Properti yang Menguntungkan - Masa depan bukan hanya soal cita-cita saja, tapi juga soal kondisi ekonomi dan finansial. Kalau usiamu saat ini masih sangat muda tapi ingin sukses di masa tua, jangan hanya mengandalkan kariermu saat ini. Sebab karier nggak berlangsung lama, sementara kamu masih harus mengumpulkan pundi-pundi untuk bekal di masa tua nanti.
Untuk itu, penting untuk berinvestasi sejak dini. Saat ini, sudah banyak sekali jenis-jenis investasi yang bisa kamu jadikan pilihan. Salah satunya adalah investasi tanah dan properti. Dibandingkan investasi lainnya, instrumen investasi ini memiliki risiko yang rendah sehingga cocok dikadikan sebagai investasi jangka panjang.
Namun, sebagai orang baru di bidang ini, kamu nggak boleh mengambil langkah terburu-buru karena ada banyak hal yang harus dipelajari sebelum membeli sebuah properti. Apalagi, proses pembelian properti itu nggak mudah. Nah, biar investasi properti yang kamu lakukan berjalan mulus, berikut tips investasi properti yang menguntungkan untuk pemula.
Cek harga pasar
Ingat, jangan terburu-buru membeli rumah karena banyak hal yang harus kamu tinjau lebih dulu, salah satunya adalah mengecek harga pasar. Kamu harus tahu pasaran harga rumah saat ini karena dengan begitu kamu bisa mendapatkan harga terbaik dari properti yang diinginkan. Kamu bisa mengecek harga pasar lewat internet atau riset secara langsung.
Memilih lokasi yang tepat
Kamu mungkin sudah memiliki sederet referensi rumah idaman yang cocok dijadikan investasi. Namun perlu diingat kalau salah satu alasan orang dalam membeli rumah adalah karena lokasinya yang strategis. Untuk itu, pilihlah lokasi rumah yang memang dekat dengan jalan raya atau fasilitas publik lainnya sehingga membuat orang tertarik untuk membelinya.
Meski begitu, lokasi perumahan akan memengaruhi harga rumah itu sendiri. Prinsipnya, semakin dekat lokasi rumah dengan fasilitas publik, semakin mahal pula harganya. Jadi, untuk mendapatkan lokasi rumah yang ideal nggak ada salahnya untuk menabung lebih lama.
Menyiapkan dana
Tips investasi properti berikutnya adalah menyiapkan dana. Harus kamu ketahui bahwa biaya untuk membeli rumah itu nggak sedikit. Apalagi ada biaya-biaya tambahan lainnya yang mesti kamu persiapkan. Bahkan jumlahnya pun bisa bikin kaget orang yang baru pertama kali beli rumah. Umumnya, biaya properti yang menjadi kewajiba pembeli, di antaranya uang tanda jadi, uang muka, dan angsuran.
Untuk uang tanda jadi jumlahnya ditentukan oleh para pengembang. Namun, jika properti yang dibeli nggak melalui pengembang melainkan pasar sekunder, maka uang tanda jadi ini dapat ditentukan oleh penjual properti. Uang tanda jadi ini berbeda dengan uang muka karena ini adalah bentuk kejelasan kamu dalam membeli rumah.
Sementara uang muka dibayarkan setelah kamu membayar uang tanda jadi. Nantinya, uang muka dibayarkan kepada pengembang. Namun, kalau melalui pasar sekunder, besarnya uang muka ditentukan oleh pihak bank yang bersangkutan. Biasanya angkanya 20 – 50 persen dari harga rumah.
Nah, kalau kamu membeli rumah secara cicilan, maka kamu akan dikenakan biaya angsuran yang besarnya nggak lebih dari sepertiga gaji kamu sendiri atau bersama pasangan. Uang angsuran wajib dibayarkan setiap bulannya selama masa cicilan yang telah disepakati di awal pembelian.
Selain itu, ada lagi biaya lain yang mesti kamu siapkan seperti biaya untuk bank, biaya asuransi, biaya notaris, dan biaya pajak. Semua biaya harus kamu penuhi saat membeli properti.
Mengecek ketersediaan fasilitas
Hal lain yang harus dipertimbangkan sebelum membeli properti adalah mengecek ketersediaan fasilitas yang disediakan oleh pengembang. Biar nggak menyesal, lakukan survei lokasi ke daerah perumahan yang ingin dibeli. Perhatikan dengan baik apakah fasilitasnya sudah memadai atau belum. Fasilitas di sini diartikan sebagai fasilitas internal dan fasilitas eksternal.
Fasilitas internal sendiri antara lain tempat ibadah, arena olahraga, kawasan bermain anak, standar infrastruktur yang ada, gerbang perumahan dan sebagainya. Sedangkan fasilitas eksternal di antaranya pusat perbelanjaan, kantor, sekolah, rumah sakit, dan lain-lain.
Memastikan surat pembelian tanah
Nah, poin satu ini nggak kalah penting saat hendak membeli properti. Biasanya, kebanyakan orang menyerahkan hal ini kepada pihak pengembang. Padahal sertifikat tanah yang diberikan pengembang harus diamati lagi dengan teliti. Sebab surat kepemilikan atau pembelian tanah akan menentukan status tanah yang dikembangkan.
Itu dia beberapa tips investasi properti yang aman dan menguntungkan. Ingat, jadilah pembeli yang cerdas agar terhindar dari berbagai tindak penipuan. Pelajari dulu tiap hal terkait pembelian properti seperti yang telah dijelaskan di atas. Selamat membeli properti!
