Ini Alasan Transaksi Digital Semakin Digandrungi

Atia Nadira
|
May 3, 2021

Sistem pembayaran telah mengalami perubahan seiring dengan meningkatnya penggunaan internet oleh masyarakat. Kehadiran internet memungkinkan masyarakat untuk memilih alternatif pembayaran selain transaksi offline, yakni transaksi digital.

Transaksi secara daring pun semakin marak digunakan oleh masyarakat akibat adanya peningkatan preferensi masyarakat terhadap belanja online. Gaya belanja masyarakat Indonesia yang tadinya dilakukan dengan cara mendatangi gerai langsung (offline) sekarang berubah ke pembelian secara online.

Secara tidak langsung, fenomena belanja online ini telah meningkatkan ketenaran dari transaksi digital karena transaksi yang dilakukan antara pembeli dan penjual berlangsung secara online. Kira-kira apa saja ya alasan yang membuat transaksi digital semakin digandrungi oleh masyarakat? Simak terus artikel ini!

Ketenaran dari Transaksi Digital

Ketenaran dari Transaksi Digital

Ketenaran dari transaksi digital di kalangan masyarakat sudah bukan merupakan hal yang bisa dimungkiri lagi. Kemudahan dalam bertransaksi serta keunggulan lainnya telah membuat masyarakat semakin melirik dan tertarik dengan transaksi digital.

Sesuatu yang mengalami ketenaran pastinya disebabkan oleh banyaknya orang yang menyukai dan menggandrungi hal tersebut. Faktanya, transaksi digital semakin digandrungi oleh masyarakat seiring dengan berjalannya waktu.

Banyak alasan yang mendukung ketenaran dari transaksi digital. Mengapa transaksi digital semakin digandrungi oleh masyarakat? Ketahui alasannya di bawah ini!

Mengapa Transaksi Digital Semakin Digandrungi?

Mengapa Transaksi Digital Semakin Digandrungi?

Kegemaran masyarakat terhadap transaksi digital dipengaruhi oleh sejumlah faktor. Penasaran apa saja faktornya? Berikut faktor-faktor yang menyebabkan transaksi digital semakin digandrungi oleh masyarakat.

1. Kemudahan dalam Bertransaksi

Alasan yang satu ini merupakan alasan utama yang membuat masyarakat memilih transaksi digital. Metode pembayaran ini sangat memudahkan masyarakat karena proses transaksi dari awal sampai akhir dilakukan melalui gadget.

Di era digital seperti sekarang, hampir semua orang memiliki gadget sebagai alat komunikasi, misalnya smartphone. Hanya dengan mengunduh aplikasi pembayaran digital seperti aplikasi e-Wallet di smartphone kamu, kamu langsung bisa melakukan transaksi digital dengan cara yang mudah dan praktis di mana pun kamu berada.

2. Efisiensi Waktu

Kekurangan dari transaksi offline adalah proses transaksi yang kurang efisien karena harus pergi ke bank atau ATM setiap kali melakukan transaksi. Jika kamu melakukan transaksi digital, kamu nggak akan perlu repot-repot pergi ke bank atau ATM.

Selain harus mendatangi bank atau ATM, transaksi offline biasanya akan membuat kamu harus mengantre selama beberapa waktu hanya untuk melakukan transaksi. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa proses transaksi digital jauh lebih efisien dibandingkan transaksi offline dan akan membuat kamu hemat waktu dan tenaga.

3. Keamanan Data Transaksi Terjamin

Transaksi digital memang dilakukan secara online, namun nggak ada yang perlu kamu takutkan. Semua data transaksi kamu, mulai dari data identitas, data rekening, hingga data riwayat transaksi akan tersimpan dengan aman dan hanya bisa diakses oleh kamu sendiri.

Beberapa aplikasi yang menyediakan layanan transaksi digital telah menerapkan berbagai upaya untuk mengamankan proses transaksi digital, misalnya penggunaan PIN atau OTP (One Time Password) yang hanya diketahui oleh pengguna. Keamanan yang terjamin membuat masyarakat semakin percaya diri saat melakukan transaksi digital.

OY! punya beberapa tips aman saat melakukan transaksi digital nih! Klik tautan ini untuk tahu lebih lanjut.

Begitulah alasan mengapa transaksi digital semakin digandrungi oleh masyarakat. Semoga bisa menjawab semua pertanyaan kamu tentang ketenaran transaksi digital ya!

Umumnya, layanan transaksi digital di beberapa aplikasi e-Wallet masih mengenakan biaya administrasi bagi para penggunanya. Biaya administrasi akan dibebankan untuk setiap kali transaksi.

Semakin sering kamu melakukan transaksi, semakin mahal biaya administrasi yang harus kamu bayar. Jika kamu harus mengeluarkan banyak uang hanya untuk membayar biaya administrasi transaksi, sayang sekali kan?

Tenang saja, kami punya solusi nih untuk kamu yang mau lebih hemat saat melakukan transaksi! Solusinya adalah fitur transfer antar bank gratis OY! Plus yang dihadirkan oleh OY! Indonesia.

Bebas Biaya Administrasi Transaksi Digital Melalui OY! Plus

Bebas Biaya Administrasi Transaksi Digital Melalui OY! Plus

OY! Plus merupakan salah satu fitur menguntungkan yang disediakan oleh perusahaan fintech OY! Indonesia. Fitur ini bertujuan untuk memudahkan para penggunanya saat transfer antar bank.

Walaupun kamu ingin bertransaksi secara berulang kali, kamu nggak akan dikenakan biaya administrasi jika kamu menggunakan fitur OY! Plus. Menguntungkan sekali, kan?

Kamu hanya perlu mengunduh aplikasi OY! Indonesia untuk bisa transfer antar bank melalui OY! Plus. Yuk, download aplikasi OY! Indonesia sekarang agar bisa menikmati keuntungan saat bertransaksi! Be Smart, Be OY!

Kami Siap Membantu Anda

Mulai sekarang dan segera rasakan kemudahan transaksi bersama kami. Atau, hubungi kami apabila Anda ingin mengetahui lebih lanjut mengenai produk yang bisa menjadi solusi bagi bisnis Anda.
Mulai Sekarang
Logo BI White
PT. Dompet Harapan Bangsa (“OY! Indonesia”) registered and authorized by Bank Indonesia, Register Number 21/267/Jkt/3
PT. Dompet Harapan Bangsa (“OY! Indonesia”) registered and authorized by the Financial Services Authority, Register Number S-326/MS.72/2019
Logo Kominfo White
OY! Indonesia registered as the electronic system provider at Indonesia Ministry of Communication and Informatics, Register Number 000019.01/DJAI.PSE/02/2021.
ISO 9001 Quality Management System, ISO 27001 Information Security Management System, ISO 37001 Anti-bribery Management System certified by BSI under certificate numbers FS 751090, IS 751086, and IABMS 780552
Follow Us On
© OY! Indonesia. 2023